Rabu, 28 Oktober 2009

Konsultasi Naposobulung HKBP 2009 Resmi Dibuka

Kepala Departemen Koinonia, Pdt. Dr. Jamilin Sirait membuka secara resmi Konsultasi Naposobulung HKBP (NHKBP) II tahun 2009, Senin (27/10). Konsultasi NHKBP II kali ini menagmbil tema “Called To Be One Faithful In Chirst In The Plural World”. Nats yang mendasari tema ini adalah Yoh. 17:21 dan 1 Tim 4:12.


Hadir juga dalam acara pembukaan ini wakil bupati Taput bapak Bangkit Silaban dan dua orang utusan UEM Jerman. Sedangkan Ms. Karolina Rumbiak tampak hadir mewakili lembaga UEM perwakilan Indonesia. Peserta Konsultasi NHKBP ini sendiri adalah para NHKBP perwakilan dari tiap distrik yang diutus oleh praeses dan pengurus NHKBP distrik sebanyak 7 orang, ditambah kabid koinonia dari tiap distrik. Diasumsikan, kabid koinonia yang turut serta dalam pertemuan pemuda ini akan menambah daya juang peserta untuk menindaklanjuti hasil konsultasi tersebut di distrik masing-masing. Sampai tgl. 27 Oktober malam, tercatat sudah ada 112 peserta yang terdaftar mengikuti acara konsultasi ini.

Dalam kata sambutannya, Pdt. Dr. Jamilin Sirait meminta kepada seluruh peserta yang hadir untuk benar-benar berkonsentrasi dari hari pertama hingga terakhir untuk menelurkan sesuatu yang bisa mengembangkan NHKBP di tiap distrik dan resort. Beliau juga menekankan agar pertemuan ini tidak hanya dilakukan secara terpusat, namun tiap peserta dapat mengembangkannya di tiap distrik dan resort masing-masing agar segala keputusan dapat lebih efektif dijalankan.

Sedangkan kepada para tamu, amang Pdt. Sirait meminta agar bersedia memberikan perhatian kepada NHKBP yang memang belakangan ini banyak menghadapi tantangan, baik tantangan global maupun tantangan intern NHKBP sendiri. Terkhusus kepada UEM Jerman, Bapak Sirait meminta agar kegiatan pertukaran pemuda gereja antar negara kembali dihidupkan dan NHKBP akan dengan senang hati mengikutinya.

Setetah dibuka secara resmi, hari pertama konsultasi pemuda ini juga diisi dengan ceramah dari narasumber-narasumber yang sudah dipilih panitia secara selektif berdasarkan keahlian mereka di bidangnya masing-masing. Sedangkan yang menjadi moderator, dipilih dari para peserta Konsultasi NHKBP 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar